10 Bangunan Megah Yang Terabaikan

10 Bangunan Megah yang Terabaikan - Bangunan-bangunan megah yang mungkin belum pernah Anda dengar namanya. Para wisatawan mungkin telah familiar dengan Musee d’Orsay di Paris atau Museum Geuggenheim di Manhattan, namun ada ratusan bangunan yang terabaikan, sanggup jadi lantaran lokasinya atau situs lainnya menciptakan tempat tersebut luput dari sentra perhatian orang-orang.

1. Mezquita, Cordoba, Spanyol

bangunan megah yang mungkin belum pernah Anda dengar namanya 10 Bangunan Megah yang Terabaikan

Terletak di antara Seville dan Granada di perbukitan Andalusia, Cordoba pernah menjadi ibu kota emirat Moor di Spanyol. Mezquita, sebelumnya Masjid Agung, dibangun sebagai bangunan utama bagi umat muslim di negara tersebut, lengkap dengan elemen arsitektur tradisional mirip ornamen hiasan dan tabrakan kayu yang rumit.

Pada kala ke-13, sehabis insiden Reconquista oleh umat Kristiani, seluruh kompleks bangunan tersebut diubah menjadi katedral yang kini dikenal sebagai Mezquita. Bangunan tersebut yaitu teladan langka dari gaya Mudejar dan perpaduan unsur-unsur Islam dan Katolik yang terbentuk saat dua kebudayaan tersebut hidup berdampingan. Bangunan tersebut juga merupakan situs warisan dunia UNESCO.

2. Jantar Mantar, Jaipur, India

bangunan megah yang mungkin belum pernah Anda dengar namanya 10 Bangunan Megah yang Terabaikan

Kunjungan ke India biasanya meliputi wisata ke Hawa Mahal (Palace of the Winds) dan Amer Fort, tapi kami mempunyai rekomendasi tempat lain bagi wisatawan yang akan mengunjungi India. Jantar Mantar yaitu situs observasi astronomi di Jaipur yang menonjol sebagai bangunan yang paling signifikan dan paling terpelihara dari observatorium bersejarah India. Tidak mirip observatorium dengan teleskop dan lensa khusus, Jantar Mantar dibangun pada awal kala 18 untuk mengamati posisi dan fenomena astronomi dengan mata.

Anggota Virtual Tourist menyarankan untuk menyewa pemandu wisata untuk lebih memahami instrumen yang berbeda dan kegunaannya lantaran banyak perlengkapan observatorium di sana dipakai lebih dari sekadar kebutuhan astronomi sederhana, mirip memperkirakan waktu dan memprediksi hujan.

3. Museum Hanoi, Hanoi, Vietnam



Meski sebagian besar pengunjung di Vietnam berfokus mengunjungi kuil dan bangunan kolonial di sana, sebuah museum modern gres di ibu kota di negara tersebut sanggup mengubah tradisi itu. Museum Hanoi, yang dirancang oleh GMP Architekten of Germany, menggabungkan beberapa tema umum konstruksi museum dengan sentuhan baru.

Bangunannya mirip piramida terbalik dengan empat tingkat bangunan yang mengerucut ke bawah, lantai dasarnya secara signifikan lebih kecil daripada lantai di atasnya. Dekorasi taman dan kolam besar di halaman gedungnya menjadi pemandangan yang menarik dalam menyambut pengunjung masuk ke dalam gedung.

4. Museum Isabella Stewart Gardner, Boston, Amerika Serikat

bangunan megah yang mungkin belum pernah Anda dengar namanya 10 Bangunan Megah yang Terabaikan

Hanya sedikit museum rumahan mempunyai sejarah, koleksi dan imbas usang dalam lingkungan masyarakatnya mirip yang dimiliki Museum Isabella Stewart Gardner. Stewart Gardner, seorang perempuan kolektor seni terkemuka pada masanya, yaitu seorang eksklusif yang gemar melaksanakan perjalanan, berpetualang, dan menghibur dengan cara yang agak memalukan bagi seorang perempuan penyandang sosial tinggi dan pernah mengenyam pendidikan di Victorian Boston.

Dibangun pada 1902, museum tersebut dibuat mirip kediaman Venesia pada kala ke-15. Di antara lebih dari 2.500 barang koleksinya, barang yang paling populer di antaranya yaitu beberapa karya Eropa dari Sargent, Whistler, dan Titian. Sisi bangunan gres yang dirancang oleh arsitek terkenal, Renzo Piano (yang juga membangun gedung pencakar langit Shard di London) telah ditambahkan pada Januari 2012.

5. Biara Rila, Rila, Bulgaria

bangunan megah yang mungkin belum pernah Anda dengar namanya 10 Bangunan Megah yang Terabaikan

Meskipun tidak banyak dikenal di luar Bulgaria, Biara Rila yaitu bangunan yang wajib untuk dilihat oleh siapa pun yang mengunjungi negara tersebut. Didirikan pada kala ke-10 oleh St John of Rila, biara ini terletak sekitar 120 km selatan dari Sofia di Pegunungan Rodopi. kompleks bangunannya memainkan peranan penting dalam kehidupan spiritual dan sosial masyarakat Bulgaria selama lebih dari 10 kala dan gaya arsitektur dari banyak sekali periode waktu terpelihara dengan baik.

Selain bangunan itu sendiri, karya dari pelukis setempat juga sanggup dilihat dalam lukisan-lukisan indah di langit-langit biara.

6. Museum Seni ModernFort Worth, Texas, Amerika Serikat

bangunan megah yang mungkin belum pernah Anda dengar namanya 10 Bangunan Megah yang Terabaikan

Sering terabaikan lantaran dianggap merupakan bab yang tidak terlalu penting dibandingkan Dallas Metroplex, Forth Worth mengedepankan seni dan arsitektur bangunannya dibandingkan dengan beberapa museum populer lainnya di Amerika. Baru-baru ini, arsitek Jepang, Tadao Ando, ditugaskan untuk membangun Museum Seni Modern dengan mengatakan bakatnya untuk menggabungkan filosofi Zen ke dalam struktur bangunan beton museum tersebut. Dengan struktur interior beton indah, museum tersebut lantas dikelilingi oleh dinding beling setinggi 12 meter dan berdiri di tengah kolam seluas 1,5 hektar.

7. Masjid Selimiye, Edirne, Turki

bangunan megah yang mungkin belum pernah Anda dengar namanya 10 Bangunan Megah yang Terabaikan

Sinan, salah satu arsitek zaman Ottoman paling terkenal, merancang Masjid Suleymaniye, masjid terbesar di Istanbul dan salah satu situs paling populer di kota tersebut, namun bukan bangunan ini yang dianggap oleh Sinan sebagai karya agungnya.

Menurutnya, Masjid Selimiye di Erdine, bekas ibu kota Ottoman yang terletak di perbatasan Yunani dan Bulgaria di sepanjang sisi Eropa Turki, yaitu pencapaian terbesarnya. Bangunan tersebut lebih merupakan sebuah kompleks sosial yang meliputi madrasah (sekolah Islam) serta pertokoan dan dianggap sebagai kompeks bangunan paling terpadu di zaman Ottoman. Fitur paling menarik dan unik yaitu bahwa mihrab, ruang kecil di langgar atau di masjid tempat imam berdiri waktu salat berjamaah, terlihat dari setiap titik di dalam masjid.

8. Makam Moulay Ismail, Meknes, Maroko

bangunan megah yang mungkin belum pernah Anda dengar namanya 10 Bangunan Megah yang Terabaikan

Empat kota di Maroko secara kolektif dikenal sebagai ‘kota kekaisaran’, yang masing-masing pernah menjadi ibu kota negara: Fez, Meknes, Marrakesh, dan ibu kota sekarang, Rabat. Di antara keempat kota tersebut, kota yang paling sering dilupakan yaitu Meknes lantaran jauh lebih santai dari Fez dan tempat wisatanya tidak sebanyak di Marrakesh. Namun kota tersebut mempunyai beberapa bangunan yang fantastis, termasuk Moulay Ismail Mausoleum.

Bangunan tersebut yaitu salah satu kompleks makam di dunia yang terbuka dan sanggup diakses oleh non-Muslim. Meskipun non-Muslim tidak sanggup memasuki area makam sebenarnya, mereka sanggup melihat interior yang menakjubkan dari ruang terbuka yang berdekatan dengan itu.

9. Museum Horta, Brussel, Belgia

bangunan megah yang mungkin belum pernah Anda dengar namanya 10 Bangunan Megah yang Terabaikan

Banyak orang telah mengunjungi Barcelona untuk melihat karya-karya bangunan Modernisme Gaudi, tapi arsitek lainnya yang berkontribusi membantu gerakan arsitektur Art Nouveau sering kali terabaikan. Victor Horta, seorang warga Belgia, mempunyai imbas besar dalam mengupayakan gerakan arsitektur tersebut. Di Brussel, empat bangunannya diklasifikasikan sebagai situs warisan dunia UNESCO, maka tempat yang baik untuk memulai berkeliling yaitu bekas studio karyanya.

Museum Horta, yang terletak di daerah Saint-Gilles, Brussel, yaitu rumah eksklusif dan studionya. Tempat tersebut telah diubah menjadi sebuah museum yang sanggup dikelilingi pengunjung. Interior bangunannya sebagian besar dihiasi oleh mosaik, jendela ukiran, besi tempaan, dan bahkan perabot yang dirancang untuk melengkapi arsitekturnya.

10. Museum Sejarah Militer, Dresden, Jerman

bangunan megah yang mungkin belum pernah Anda dengar namanya 10 Bangunan Megah yang Terabaikan

Meskipun banyak bangunan kota rusak berat akhir pengeboman dalam perang dunia kedua, Dresden telah bekerja untuk memulihkan situs bangunannya, termasuk Royal Palace dan Frauenkirche, gereja Protestan dengan arsitektur Baroque yang luar biasa.

Namun, kini bangunan gres telah berdiri dan layak mendapat perhatian: rancangan ulang bangunan Museum Sejarah Militer Dresden. Bangunan aslinya telah mengalami beberapa perbaikan. Ketika Jerman (Barat dan Timur) bersatu, sebuah kompetisi digelar untuk perbaikan dan rehabilitasi museum tersebut. Daniel Libeskind, yang populer lantaran sudah memenangkan kompetisi untuk membangun kembali Ground Zero di New York, merancang ‘hiasan besar yang menganggu’ bangunan simetris yang tidak lazim berbahan lapisan beling dan baja lewat struktur bangunan.

Baca: 10 Gedung Paling Indah di Dunia 
Tag : Indah
0 Komentar untuk "10 Bangunan Megah Yang Terabaikan"

Back To Top